Berikut Cara Kerja Rokok Digital
Sebelum saya sampaikan cara kerja, lebih baik kita pelajari bagian-bagian rokok digital. Apa bagian-bagian itu? Simak berikut ini:
Bagian-bagian/ komponen Rokok Digital :
A. Nyala LED (indikator hisapan)
B. Stube rokok/ batang rokok (baterai isi ulang dan micro-computer control circut/smart-chip)
C. Atomizer (pengkabut-skala atom)
D. Cartridge/ Mouthpiece (tempat isi ulang)
Oke, selanjutnya mari kita kupas cara kerja Rokok Digital :
Cara Kerja Rokok Digital :
Rokok Digital memakai smart-chip/ micro-computer control circuit untuk mengatur daya keluar dari baterai sesuai kekuatan hisap si perokok untuk menghasilkan uap oleh atomizer.
Saat dihisap, cairan digital akan masuk dalam komponen atomizer, proses atomisasi oleh atomizer menghasilkan uap super lembut layaknya asap berukuran 0.3-1.2 mikrometer. Uap super lembut mirip asap ini yang bakal dihisap oleh si perokok, demikianlah kerja Rokok Digital sehingga memberi sensasi merokok bagi para penghisap Rokok Digital.
Rokok digital dipakai seperti rokok biasa, yaitu dihisap. Sebelum dihisap rokok digital tidak perlu dibakar, tetapi pastikan :
1. Baterai tidak kosong (hisap baterai-saja- jika LED nyala, tanda baterai OK.)
2. Cartridge terisi/ tidak kosong, tanda cartride terisi adalah berbau-bau sesuai isi ulang- dan sedikit basah, jika demikian cartridge OK.)
catatan : isi cartridge dengan 3 tetes cairan digital dapat dihisap sampai 200 hisapan.
3. Jika poin 1 dan 2 OK, pasang semua komponen (baterai, atomizer, cartridge) sehingga rokok digital siap dihisap. Selamat Mencoba!
Rokok Digital dihisap dengan dua cara :
»» read more